Pagi ini setelah selesai menyikat gigi, kok rasanya masih kurang bersih, nggak licin, sepertinya nggak berasa se-cling piring-piring yang bersih habis dicuci ama sabun cair, dan kalo ada lalat nempel nggak akan terpeleset. Setelah dua kali disikat baru deh bersih. Rupanya sikat gigiku sudah mulai keriting, padahal baru sebulan beli, warna berkas bulu birunya pun semakin memudar ujungnya. Wah, ini pertanda kalo sikat gigi ini harus cepet2 diganti.
Sikat gigi memang harus rutin diganti, jangan sampai menunggu berkas bulunya keriting baru kita ganti, atau menunggu waktu yang dianjurkan (biasanya 3 bulan) baru diganti. asalkan sudah terasa tidak nyaman dan tidak sebersih di awal membeli, sebaiknya diganti saja. Karena kalo tidak, sikat gigi yang baik hati bisa berubah menjadi jahat terhadap gigi dan gusi kita. Bukannya merawat malah merusak. Nah, karena sikat gigiku udah berubah jadi jahat, ikut yuuk belanja sikat gigi…
Jaman dulu seingatku sikat gigi cuma satu macam bentuknya. Hampir semua kepala sikatnya berbentuk kotak lebar dan berkas bulu sikatnya rata dengan gagang yang lurus, dan ukuran sikatnya besar-besar kecuali sikat gigi untuk anak. Sedangkan berkas bulunya hampir sama, keras semua. Sekarang? walah, segala macam bentuk sikat gigi ada. Mau yang gagangnya satu sudut, sampe tiga sudut pun ada, malah yang terbaru modelnya kaya pisau lipat. Itu baru gagangnya , belum bentuk kepala sikatnya, dari yang bentuknya kotak sampai oval, bundar dan jajarangenjang juga ada. Kekerasan berkas bulu nya juga bermacam-macam, ada yang soft, medium, soft-medium, sampai hard. Permukaan berkas bulunya juga ada yang rata, ada naik turun, ada yang silang ada juga yang keriting (ini sih sikat gigi bekas). Bahkan pada sikat gigi merk tertentu juga disertai ukuran (bukan sepatu saja yang pake ukuran). Dari berbagai macam bentuk sikat gigi yang ada di pasaran ini sebenernya mana sih yang baik? Yang mana sih yang nggak jahat sama gigi terutama gusi?
1. Cari yang ukuran kepala sikatnya nyaman dan sesuai dengan besarnya rongga mulut, jangan yang terlalu besar karena akan sulit menjangkau sela-sela mulut yang sempit, jangan juga terlalu kecil karena akan kurang efektif.
2. Kekerasan sikat gigi dianjurkan yang medium saja, walo pun yang hard akan lebih kuat daya bersihnya tetapi berkas bulu hard kurang bersahabat terhadap kesehatan gusi. Sedangkan yang soft, walaupun bersahabat baik dengan gusi namun daya bersihnya kurang, kecuali gusi anda sensitif sebaiknya gunakan yang medium saja.
3. Bentuk gagang sikat gigi sesuai kenyamanan pemakai, walaupun pada beberapa penelitian menunjukkan bahwa gagang sikat gigi yang bersudut lebih efektif untuk membersihkan sisa-sisa makanan di dalam gigi. Tetapi bentuk yang manapun sama baiknya jika disertai dengan cara sikat gigi yang baik dan benar.
4. Bagaimana dengan bentuk kepala sikat? Ada yang kotak, oval, permukaan rata dan tidak. Kotak atau oval sama seperti poin tiga asalkan cukup ramping. Sedangkan permukaan bulu sikat sebaiknya pilih yang permukaannya rata saja, karena akan lebih merata dalam menyapu bersih sisa-sisa makanan.
5. Jangan lupa walaupun mengganti sikat gigi dianjurkan paling lama 3 bulan sekali, tetapi sebaiknya sebulan sekali.
Jadi bagaimana? Sudah menemukan sikat gigi idaman? Mudahkan? tidak sesulit mencari jodoh bukan?
Sikat gigi memang harus rutin diganti, jangan sampai menunggu berkas bulunya keriting baru kita ganti, atau menunggu waktu yang dianjurkan (biasanya 3 bulan) baru diganti. asalkan sudah terasa tidak nyaman dan tidak sebersih di awal membeli, sebaiknya diganti saja. Karena kalo tidak, sikat gigi yang baik hati bisa berubah menjadi jahat terhadap gigi dan gusi kita. Bukannya merawat malah merusak. Nah, karena sikat gigiku udah berubah jadi jahat, ikut yuuk belanja sikat gigi…
Jaman dulu seingatku sikat gigi cuma satu macam bentuknya. Hampir semua kepala sikatnya berbentuk kotak lebar dan berkas bulu sikatnya rata dengan gagang yang lurus, dan ukuran sikatnya besar-besar kecuali sikat gigi untuk anak. Sedangkan berkas bulunya hampir sama, keras semua. Sekarang? walah, segala macam bentuk sikat gigi ada. Mau yang gagangnya satu sudut, sampe tiga sudut pun ada, malah yang terbaru modelnya kaya pisau lipat. Itu baru gagangnya , belum bentuk kepala sikatnya, dari yang bentuknya kotak sampai oval, bundar dan jajarangenjang juga ada. Kekerasan berkas bulu nya juga bermacam-macam, ada yang soft, medium, soft-medium, sampai hard. Permukaan berkas bulunya juga ada yang rata, ada naik turun, ada yang silang ada juga yang keriting (ini sih sikat gigi bekas). Bahkan pada sikat gigi merk tertentu juga disertai ukuran (bukan sepatu saja yang pake ukuran). Dari berbagai macam bentuk sikat gigi yang ada di pasaran ini sebenernya mana sih yang baik? Yang mana sih yang nggak jahat sama gigi terutama gusi?
1. Cari yang ukuran kepala sikatnya nyaman dan sesuai dengan besarnya rongga mulut, jangan yang terlalu besar karena akan sulit menjangkau sela-sela mulut yang sempit, jangan juga terlalu kecil karena akan kurang efektif.
2. Kekerasan sikat gigi dianjurkan yang medium saja, walo pun yang hard akan lebih kuat daya bersihnya tetapi berkas bulu hard kurang bersahabat terhadap kesehatan gusi. Sedangkan yang soft, walaupun bersahabat baik dengan gusi namun daya bersihnya kurang, kecuali gusi anda sensitif sebaiknya gunakan yang medium saja.
3. Bentuk gagang sikat gigi sesuai kenyamanan pemakai, walaupun pada beberapa penelitian menunjukkan bahwa gagang sikat gigi yang bersudut lebih efektif untuk membersihkan sisa-sisa makanan di dalam gigi. Tetapi bentuk yang manapun sama baiknya jika disertai dengan cara sikat gigi yang baik dan benar.
4. Bagaimana dengan bentuk kepala sikat? Ada yang kotak, oval, permukaan rata dan tidak. Kotak atau oval sama seperti poin tiga asalkan cukup ramping. Sedangkan permukaan bulu sikat sebaiknya pilih yang permukaannya rata saja, karena akan lebih merata dalam menyapu bersih sisa-sisa makanan.
5. Jangan lupa walaupun mengganti sikat gigi dianjurkan paling lama 3 bulan sekali, tetapi sebaiknya sebulan sekali.
Jadi bagaimana? Sudah menemukan sikat gigi idaman? Mudahkan? tidak sesulit mencari jodoh bukan?
Label: jurnal, peri gigi mode on, tips n triks
dan ada yg elektrik pula kan ya..pake getar sendiri, ada musiknya buat anak2..ntah apalg ya nanti kreasinya.. :D
iya itu harus dibahas di postingan tersendiri dok=)