celotehanku

..dari peri gigi dengan cinta...

Coklat Abu

Tiba tiba si kecil berponi berteriak teriak di depan kamar! "kakak-kakak Tsana punya kelinci! Kakak-kakak ada kelinci! Lihat kak! Lihat kak! Lucu!!" Kelinci ? Apa telinga ini tidak salah dengar? Karena setahuku pembahasan soal Si Kecil memiliki kelinci sudah final,hmm jadi teringat percakapan waktu itu...

"Mama, Tsana pengen punya kelinci, Ayang punya kelinci lucu!"
"iya nanti ya, kalau rumah kita sudah besar, baru kita beli kelinci" Mama Si Kecil menolak dengan halus,
"aah, rumah Ayang lebih kecil dari ini, tapi dia punya kelinci" Ujar Si Kecil tidak mau kalah,
" Tsana pelihara ikan saja tidak bisa, apalagi kelinci? Inget kan? Kemarin ikan-ikannya mati semua?" Si Kecil terdiam, intinya sih "Tidak boleh ada kelinci di rumah ini!" Begitulah keputusan Mama Si Kecil.

Tapi rupanya, Ayah Si Kecil berpendapat lain, di saat mama si Kecil tugas kerja keluar kota, tiba-tiba saja Si Kecil sudah punya kelinci! Dua ekor lagi!! dan aku tidak suka?! Ah, sebaliknya!!! Suka sekali!!! Ayah Si Kecil hebat!! Jagoan!!!

Tidak kalah bersemangatnya dengan Si Kecil, aku pun bergegas mengeluarkan sayuran dari kulkas untuk makanan mereka, serta merta mencari dua buah kardus dan keranjang rotan bekas parsel tahun lalu. Sedikit selotip di sana dan sini, voila, jadilah rumah sementara buat dua kelinci Si Kecil..




rumah dadakan si abu dan si coklat


Dua ekor, satunya abu-abu, berumur dua bulan dan satunya lagi lebih kecil berwarna coklat berumur 1 bulan. Namanya belum ada…sementara ini dipanggil si abu dan si coklat. Lucu sekali cara makannya, krauk krauk dengan lahapnya, seperti sudah berhari-hari tidak makan, sesekali si abu menggaruk-garuk hidungnya, mungkin gatal atau apalah, belum bisa mengerti. Sedangkan si coklat, asyik saja menciumi semua sudut rumah barunya, seolah ingin berkenalan. Lucuuu sekali, mereka menggemaskan!! Tidak kalah menggemaskannya dengan bayi yang baru lahir, Senangnya ada dua anggota baru lagi di rumah ini. Yay! Eits, tapi kemana Si Kecil Poni? Toleh kanan, toleh kiri kok dia tidak lagi berada di sampingku? huh, keasyikan mengamati si abu dan si coklat aku tidak menyadari kalo Si Kecil berponi sudah asyik nonton pilem kartun, dasar anak kecil, cepat sekali bosannya! Oh tidak, nasib dua kelinci ini tidak boleh berakhir seperti sembilan ekor ikan mas sebulan yang lalu!

Aniwei bicara yang baru, di blogger juga ada yang baru, sekarang blogger bisa mengunduh langsung video di dashboard-nya, karena plugin video sudah ditambahkan mulai dua hari yang lalu!! Mumpung masih baru, tidak afdol rasanya kalau tidak di coba.





si coklat

Dan video rekaman dua penghuni baru di rumah ini rasa pas sekali untuk ditampilkan.. ternyata uploadnya lamban banget yaa? ah blogger ko minta cepet..






si abu dan si coklat

Label: ,

0 celotehan untuk “Coklat Abu”

Posting Komentar


    << Homepage





image from bibi1004.com



a r s i p






c e l o t e h a n m u




s e a r c h





s t i c k y b a n&trade

nostalgia
peri gigi mode on aku cinta obot dan abit
shopaholics
ai loph cats!^^
www.kao-ani.com
i hate bad news



b a n n e r i s m e





Indonesian Bayut Bloggerhood
eXTReMe Tracker



its a rainy day


C U A P - C U A P


thankyou!





"in LIFE, be SIMPLY happy"


| c r e d i t s |

Powered by Blogger& K2 Blogger Templates| edited by giestha | images & emoticons provided by kao-ani.com & hungryforpixel.com & bibi1004.com| 2007 © celotehanku di blogspot

This blog is solely mine. It contains MY photos, thoughts, hopes, dreams, secrets, and fears.


KampungBlog.com-Kumpulan Blog-Blog Indonesia blog-indonesia Google PR™ - Post your Page Rank with MyGooglePageRank.com